KABARSEKILAS.COM – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Probolinggo mengungkap adanya temuan ratusan surat suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) milik Kabupaten Situbondo yang secara tidak sengaja masuk ke gudang Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Probolinggo.
Penemuan ini terungkap saat proses penyortiran dan pelipatan surat suara yang berlangsung di gudang KPU Kabupaten Probolinggo.
Ketua Bawaslu Kabupaten Probolinggo, Yonki Hendriyanto, menjelaskan bahwa total ada 302 surat suara milik Kabupaten Situbondo yang ditemukan di gudang Probolinggo.
“Sebanyak 300 surat suara ditemukan di tim A, sementara dua surat lainnya ada di tim D. Setelah itu, surat suara tersebut kami pisahkan dan akan segera dikoordinasikan dengan KPU Situbondo,” ungkap Yonki seperti dikutip pada Minggu, 10 November 2024.
Yonki menambahkan bahwa begitu temuan ini diketahui, Bawaslu langsung memberikan saran perbaikan secara lisan kepada pihak KPU Probolinggo agar segera mengambil langkah koordinasi dengan KPU Situbondo.
“Karena ini merupakan temuan langsung, kami segera meminta perbaikan dan langkah cepat dari KPU,” tegasnya.
Selain penemuan surat suara yang nyasar, Bawaslu Probolinggo juga mendapati adanya kekurangan jumlah surat suara dalam beberapa boks.
Seharusnya setiap boks berisi 2.000 lembar surat suara, namun ada sejumlah boks yang mengalami kekurangan antara 1 hingga 9 lembar.
Kekurangan ini, kata Yonki, sudah dilaporkan dan diberikan saran perbaikan.
Menurut Yonki, kemungkinan besar kekeliruan tersebut terjadi saat proses packing di pihak percetakan.
“Bisa jadi ini karena karyawan yang kurang fokus atau adanya kesalahan dalam perhitungan. Kami akan terus memantau situasi ini untuk memastikan tidak ada potensi kekeliruan lainnya,” imbuh Yonki.
KPU Probolinggo Berikan Tanggapan
Menanggapi temuan ini, Ketua KPU Kabupaten Probolinggo, Aliwafa, menyatakan bahwa pihaknya telah mencatat semua permasalahan terkait surat suara nyasar dan kekurangan jumlah yang ditemukan.
KPU Probolinggo langsung berkoordinasi dengan KPU Provinsi Jawa Timur untuk menindaklanjuti temuan ini.
“Kami juga berkoordinasi dengan penyedia jasa percetakan terkait kekurangan jumlah surat suara. Semua langkah sudah kami lakukan demi menjaga kelancaran proses Pilkada ini,” ujar Aliwafa.
Konsentrasi pada Keamanan dan Ketelitian
Penemuan ini menjadi perhatian penting dalam rangkaian persiapan Pilkada.
Bawaslu dan KPU sepakat untuk meningkatkan pengawasan dalam tahap distribusi logistik, terutama pada proses sortir dan pelipatan surat suara.
Hal ini demi memastikan tidak ada kesalahan yang dapat mempengaruhi jalannya pemilu di wilayah-wilayah terkait.
Bawaslu Kabupaten Probolinggo berkomitmen mengawal proses ini hingga tuntas.
Mereka juga mengimbau agar pihak terkait, mulai dari penyedia jasa hingga pelaksana di lapangan, lebih cermat dan teliti dalam menjalankan tugas untuk menghindari insiden serupa di masa mendatang.
Langkah Antisipasi Selanjutnya
Dengan ditemukannya surat suara yang nyasar dan kekurangan pada jumlah surat suara, langkah antisipatif terus dilakukan.
KPU Probolinggo berharap temuan ini menjadi evaluasi bersama dan meminta kerja sama semua pihak untuk memastikan tahapan Pilkada berjalan lancar tanpa kendala berarti. (*)