KABARSEKILAS.COM – Peluang Persipro 1954 untuk berlaga di Liga 3 Jawa Timur tahun 2025 semakin menipis akibat ketiadaan anggaran.
Meski demikian, Askot PSSI Probolinggo terus berupaya mencari sponsor agar klub kebanggaan warga Kota Probolinggo ini tetap bisa mengikuti kompetisi tersebut.
Saat ini, meskipun jadwal resmi Liga 3 Jawa Timur belum dirilis, sejumlah klub di Jawa Timur sudah mulai melakukan persiapan, termasuk seleksi pemain.
Namun, berbeda dengan Persipro 1954 yang hingga kini belum melakukan persiapan apapun karena masalah anggaran.
“Karena Persipro 1954 menggunakan dana hibah APBD, maka untuk operasional tim juga menggunakan APBD. Jadi, untuk mengikuti Liga 3, anggarannya tidak tersedia,” ungkap Ketua Askot PSSI Probolinggo, Eko Purwanto, seperti dikutip pada Kamis 10 Oktober 2024.
Eko menambahkan, idealnya, tim sudah dibentuk dan persiapan dilakukan pada bulan September hingga Oktober untuk menghadapi Liga 3 Jatim.
Namun, tanpa adanya alokasi anggaran, diperkirakan Persipro 1954 akan absen dari kompetisi Liga 3 tahun depan.
Meskipun situasi ini menjadi tantangan besar, Eko, yang juga merupakan anggota DPRD Kota Probolinggo, tetap berupaya mencari solusi.
Salah satunya dengan menjajaki kembali sponsor yang sebelumnya sempat menawarkan dukungan untuk klub.
“Anggaran sebelumnya juga digunakan untuk membayar denda atau sanksi. Namun, kami akan mencoba kembali menghubungi pihak-pihak yang pernah menawarkan sponsor,” tuturnya.
Dengan segala upaya yang dilakukan, diharapkan Persipro 1954 dapat menemukan solusi agar tetap bisa berlaga di Liga 3 Jawa Timur tahun 2025 dan menjaga semangat sepak bola di Kota Probolinggo.