KABARSEKILAS.COM – Seorang oknum perangkat desa di Kabupaten Probolinggo nekat melakukan aksi pencurian sepeda motor yang berujung pada kematian pemiliknya.
Pelaku, berinisial MF berusia 28 tahun itu, merupakan warga asal Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.
Saat initerduga pelaku telah diamankan oleh pihak kepolisian bersama barang bukti sebuah sepeda motor Honda BeAT Street tanpa plat nomor.
Kanit Reskrim Polsek Kraksaan Polres Probolinggo, Iptu Djuwantoro Setyowadi, menjelaskan bahwa pengungkapan kasus pencurian yang disertai kekerasan ini bermula dari laporan masyarakat.
Menurutnya Pada Jumat (14/10/2024), warga Desa Asembagus, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo menemukan seorang perempuan tergeletak di pinggir sungai.
“Awalnya kami menerima laporan adanya seorang perempuan yang ditemukan dalam keadaan tidak sadarkan diri di pinggir sungai. Saat petugas tiba di lokasi, korban masih bergerak meski tidak sadar, sehingga segera kami bawa ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan untuk mendapatkan perawatan,” jelas Setyo, Selasa (15/10/2024).
Setelah mendapat perawatan, perempuan tersebut yang belakangan diketahui bernama Yayuk Farida (47), seorang janda asal Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, meninggal dunia.
“Sayangnya, beberapa saat setelah dirawat, korban meninggal dunia. Tak lama setelahnya, kami menerima laporan dari pihak keluarga korban bahwa sepeda motor dan ponsel milik korban hilang,” lanjut Setyo.
Dari laporan tersebut, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan melacak keberadaan pelaku.
Berdasarkan rekaman CCTV di lokasi kejadian, polisi berhasil mengidentifikasi bahwa pelaku adalah M. Fauzan.
Dalam rekaman terlihat korban berboncengan dengan pelaku sebelum ditemukan tak sadarkan diri.
“Dari rekaman CCTV, terlihat korban berboncengan dengan pelaku menuju lokasi tempat korban ditemukan. Namun saat kembali, pelaku mengendarai sepeda motor korban sendirian, dan dari situ kami bisa mengidentifikasi pelaku,” ungkap Setyo.
Hingga saat ini, penyebab kematian korban masih menjadi tanda tanya.
Menurut keterangan medis, Yayuk Farida memiliki riwayat penyakit gula darah, yang diduga turut berkontribusi pada kondisi kesehatannya sebelum meninggal.
“Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut, terutama terkait motif pasti di balik kematian korban. Kami terus mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan tambahan,” pungkas Setyo.
Dengan tertangkapnya pelaku, polisi berharap dapat segera mengungkap motif lengkap di balik pencurian dan kematian korban, serta memberikan keadilan bagi keluarga korban yang ditinggalkan.
