KABARSEKILAS.COM – Hasil survei terbaru Pilkada Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim) 2024 menunjukkan pasangan calon nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak (Khofifah-Emil), tetap unggul dari dua pasangan calon lainnya.
Survei yang dilakukan oleh Indonesia Political Survey & Consulting (Indopol Survey) pada Oktober 2024 mengungkapkan bahwa elektabilitas Khofifah-Emil mencapai 56,38 persen.
Pasangan nomor urut 3, Tri Rismaharini dan Zahrul Azhar (Risma-Gus Hans), berada di posisi kedua dengan perolehan 21,63 persen.
Sementara itu, pasangan nomor urut 1, Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Hakim (Luluk-Lukman), berada di posisi terakhir dengan elektabilitas sebesar 4,75 persen.
Survei Indopol ini dilakukan pada 29 September hingga 5 Oktober 2024 di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur, dengan melibatkan 800 responden.
Margin of error survei ini sebesar ±3,0 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
“Masih terdapat 17,25 persen masyarakat yang belum menentukan pilihannya,” ungkap Direktur Eksekutif Indopol Survey, Ratno Sulistiyanto, pada Senin, 14 Oktober 2024.
Peta Elektoral Masih Dinamis
Meskipun Khofifah-Emil unggul, Ratno menegaskan bahwa peta elektoral Pilgub Jatim 2024 masih dinamis.
Menurutnya, 50,63 persen masyarakat Jawa Timur belum menentukan pilihannya dalam survei top of mind.
“Angka ini cukup besar meskipun dalam pertanyaan tertutup sudah menurun hingga 17,25 persen,” ujar Ratno.
Dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilgub Jatim yang tercatat sebanyak 31.280.418 orang, masih ada ruang bagi perubahan dalam peta elektoral.
Angka swing voter juga cukup besar, mencapai 47,63 persen, sementara angka strong voter atau pemilih loyal masing-masing pasangan calon masih relatif kecil.
“Swing voter ini disebabkan oleh penilaian terhadap visi dan misi calon gubernur lain yang lebih baik, atau jika pasangan calon terbukti melakukan pidana korupsi,” tambah Ratno.
Pemungutan Suara Kurang dari Dua Bulan Lagi
Pilgub Jatim akan digelar pada 27 November 2024, bersamaan dengan Pilkada Serentak 2024.
Dengan waktu yang tersisa kurang dari dua bulan, persaingan antar pasangan calon masih mungkin berubah.
Dalam survei sebelumnya oleh Poltracking pada 4-10 September 2024, Khofifah-Emil juga unggul dengan 57,3 persen, diikuti Risma-Gus Hans 22,7 persen, dan Luluk-Lukman 2,2 persen.
