KABARSEKILAS.COM – Suryati (35) anak korban kasus pembunuhan kakek Satap (65) warga Desa Besuk Kecamatan Bantaran Kabupaten Probolinggo mengungkap kronologi sementara.
Kepada wartawan Suryati menyebutkan, kalau saat itu ayahnya sedang duduk santai di pinggir rumahnya di Desa Besuk Kecamatan Bantaran Kabupaten Probolinggo.
Suryati juga mengaku, ketika dalam peristiwa ayahnya saat di bacok oleh orang tak dikenal, dia sedang menanak nasi.
Pada saat itu tegasnya, terdengar teriakan ayahnya dari luar rumah sehingga Suryati berusaha mendatangi sumber suara tersebut.
Sontak Suryati kaget bukan kepalang, ayahnya sudah dalam keadaan tersungkur bersimbah darah.
Sedangkan pelaku usai membacok korban, pelaku langsung melarikan diri.
“saya melihat seorang pria menuju arah utara. Sempat saya mengejar namun karena ibu saya berteriak saya berhenti mengejarnya,” ujar anak korban.
Polisi yang mendapatkan informasi tersebut, langsung mendatangi lokasi kejadian hingga mengevakuasi ke kamar mayat RSUD dr Muhammad Saleh Kota Probolinggo.